Pasalnya pihak asosiasi film Amerika Serikat menghentikan pasokan film ke Indonesia. Menurut mereka, hal itu terjadi lantaran adanya aturan dan penafsiran baru Direktorat Bea Cukai atas UU/ Peraturan tentang pajak bea masuk yang lama, yang dibelakukan per januari 2011 yakni "Bea Masuk untuk Hak Distribusi"
Menurut juru bicara 21 Cineplex, Noorca Massardi, hal tersebut tidak lazim dan tidak pernah ada dalam paktik bisnis film di seluruh dunia "CUMA DI INDONESIA!!!"
Sebab yg disebut bea masuk itu hanya berlaku untuk barang masuk. Dan untuk itu setiap kopi film inpor yg masuk, selama ini sudah membayar bea masuk + pph + ppm = 23.75% daru nilai barang.
Selain itu Negara/ Ditjen Pajak/ Kemenkeu selama ini juga sudah menerima pajak penghasilan 15% dari hasil eksploitasi setiap film asing yg diedarkan di Indonesia. Pemda/Pemkot jg menerima pajak tontonan dalam kisaran 10% - 15% Untuk Tiap JUDUL!!!
Maka, pihak Motion Pictures Association, Asosiasi Importir Film Indonesia dan Bioskop 21, Mengajukan argumen dan keberatan namun Tidak DIGUBRIS!!!
Menyingkapi hal itu, MPA Sebagai asosiasi produser film Amerika memutuskan tidak mendistribusikan film amerika di seluruh wilayah Indonesia mulai Kamis, 17 Feb 2011. Film2 Import yg sudah masuk dan membayar bea masuk dalam ketentuan lama jg tidak akan ditayangkan seperti :
1. Black Swan
2. True Grit
3. 127 Hours dll
Yg paling dikhawatirkan adalah jika pasokan film berkurang, bioskop di seluruh Indonesia terancam gulung tikar termasuk 700an bioskop 21 dan puluhan ribu karyawan nya terancam menganggur!!!
Setiap tahun ada 220 hingga 250 judul film asing yg tayang. Sedangkan film indonesia hanya berkisar 100 film!!!
Hal ini tidak terlalu menjadi masalah apabila film lokal bisa memenuhi pasokan film "TETAPI UNTUK YG BERKUALITAS & LULUS SENSOR!!!"
Sumber : Warta Kota
Liat Aja Dari web... 21Cineplex... Acara Segera Tayang!!!
1. Cewek Saweran
2. Rumah Tanpa Jendela
3. pocongk Ngesot
4. Tebus
Memang Penting Adanya Film Indonesia.. Tetapi Film Luar Kan Juga Harus Ada Guna Memberikan Inspirasi Jg Salah 1nya.
Aktor Dwi Sasono amat menyesalkan jika benar, film asing, khususnya film2 Hollywood bakal stop putar di Indonesia 'pasalnya' Dia mengatakan bahwa, bangsa ini khususnya pelaku film bisa belajar banyak dari film2 asing. (Sumber Warta Kota"
Dan jujur saya sendiri ga suka tuh film Indonesia... film2 lokal di Tv aja ga ditonton. Yah mohon maaf kalau beda2 Prinsip
sumber: TKP
1. Cewek Saweran
2. Rumah Tanpa Jendela
3. pocongk Ngesot
4. Tebus
Memang Penting Adanya Film Indonesia.. Tetapi Film Luar Kan Juga Harus Ada Guna Memberikan Inspirasi Jg Salah 1nya.
Aktor Dwi Sasono amat menyesalkan jika benar, film asing, khususnya film2 Hollywood bakal stop putar di Indonesia 'pasalnya' Dia mengatakan bahwa, bangsa ini khususnya pelaku film bisa belajar banyak dari film2 asing. (Sumber Warta Kota"
Dan jujur saya sendiri ga suka tuh film Indonesia... film2 lokal di Tv aja ga ditonton. Yah mohon maaf kalau beda2 Prinsip
sumber: TKP
